Kamis, 21 September 2017

Darul Huda Ponorogo Juarai LSN Jatim 1 2017 dan Siap Wakili Jatim di Tingkat Nasional



Darul Huda Ponorogo Juarai LSN Jatim 1 Dua Kali Berturut-Turut

Darul Huda
Dalam laga final Liga Santri Nusantara Jatim 1 tahun 2017, skuad Sulaiman Trenggalek harus memendam harapannya untuk menjadi juara usai timnya dikalahkan oleh tim tamu skuad Darul Darul Huda Mayak Ponorogo dalam adu pinalti saat berlaga di Stadion Menak Sopal Trenggalek pada hari Kamis sore 21 September 2017 kemarin. Pertandingan final tersebut berlangsung sangat dramatis, pada menit-menit awal SulaimanTrenggalek tampil begitu bersemangat di kandang sendiri, demikian pula Darul Huda Mayak yang tak mau kalah dengan terus didukung oleh para supporter fanatiknya yang datang jauh-jauh dari Ponorogo. Sejak awal pertandingan memang kedua tim saling adu strategi hingga permainan tampak memperlihatkan kekuatan imbang dari kedua belah pihak.



 

Darul Huda

Skill yang dimiliki kedua tim memang sudah tak diragukan lagi, hal ini terbukti lantaran keduanya telah melaju ke babak final dan bertanding begitu sengit dalam laga penentu juara tersebut. Hingga akhirnya di menit-menit akhir babak pertama Skuad Sulaiman Trenggalek berhasil menjebol gawang lawan lewat pemain bernomor punggung 7 bernama Dwiki. Rupanya Darul Huda tak ingin ketinggalan, gol balasan datang satu menit kemudian oleh tendangan Miftahul A yang bernomor punggung 16. Skor imbang 1-1 bertahan hingga babak kedua berakhir. Kedua tim dipaksa untuk melakukan adu pinalti untuk memperebutkan gelar juara Region Liga SantriNusantara Jatim 1 tahun 2017. Adu pinalti tak terelakkan, kedua tim memberikan penampilan terbaik mereka.



 

Darul Huda

Akhirnya DarulHuda Mayak mampu menekuk tim tuan rumah skuad Sulaiman Trenggalek dengan skor 5-4. Kemenangan skuad Darul Huda Mayak ini sekaligus memberikan daulat bagi mereka untuk mewakili Regional Jatim 1 menuju LSN seri Nasional yang akan di gelar pada bulan Oktober mendatang di Bandung. Hasil ini tentu membuat tim Darul Huda Mayak menjadi tim yang patut diperhitungkan mengingat tim ini juga menjadi juara LSN tahun 2016 lalu. Gelar juara dua kali berturut- turut tentu bukanlah sebuah kebetulan, tim pesantren asuhan KH Abdussami' ini sebelumnya telah menjadi juara regional Jawa Timur 1. Atas pencapaiannya Skuad Darul Huda Mayak berhak membawa pulang trofi kejuaraan LSN dan trofi piala Bupati Trenggalek, ditambah lagi dengan uang pembinaan senilai Rp 5 Juta.



 

Darul Huda

Penyerahan hadiah kejuaraan dilakukan langsung oleh Bupati Trenggalek, Emil Elistianto Dardak dengan didampingi oleh Ketua Divisi Pertandingan LSN Muh Kusnaeni atau yang akrab disapa Bung Kus. Bupati Emil mengapresiasi penyelenggaraan LSN yang telah melibatkan sebanyak 32 tim pesantren tersebut. Sementara itu Ketua PCNU KH Fathullah mengungkapkan bahwa LSN adalah wadah untuk membina generasi muda terkhusus para santri di bidang olahraga. Gus Loch, sapaan akrabnya, mengaku senang atas kerjasama panitia beserta instansi yang bersangkutan dalam penyelenggaran LSN ini. Ia mengungkapkan bahwa yang terpenting dalam laga ini adalah silatutahim yang terjalin. Seperti yang diketahui bahwa LSN Jatim 1 dibuka oleh Menpora Imam Nahrawi pada hari Minggu 17 September 2017 dan berakhir pada Kamis, 21 September 2017. Pelaksanaan LSN tahun ini dinilai lebih baik dari tahun lalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar